 |
| Inilah kisah pengalaman pahitku bermain di taruhan online pertama kali. |
Ini kisah nyata tentang pengalaman pribadi bermain di bandar dan agen judi bola online untuk pertama kali. Waktu itu secara tidak sengaja berkenalan dengan taruhan bola online ketika mengunjungi sebuah forum modifikasi otomotif. Karena ada banner-banner yang berwarna-warni akhirnya ikut ngeklik dan diantar ke sebuah website taruhan online. Saat itu adalah kalau tidak salah adalah agen bola sbobet ibcbet. Akhirnya chatting dan mulai joinan.
Betting Pertama Kali
Waktu awal iseng-iseng hanya setor deposit sebesar Rp 100.000 sesuai aturan minimum deposit. Mulai belajar ngebet sebesar Rp 25.000 karena masih belum begitu paham taruhan bola. Cukup seru juga dan lama-lama mulai ketagihan. Sejak itulah mulai paham seperti apa itu taruhan online. Lama-lama mulai merasa familiar dan akhirnya seperti kecanduan. Hampir tiap malam bergadang melihat berita seputar klub sepakbola dan ikut nimbrung di forum bola.
Sekitar tahun 2010 mulai kenal dengan banyak agen bola. Namun ada satu agen bola yang tidak saya sebutkan namanya dan cukup terkenal namun berlaku curang. Uang deposit ditelan dan dimakan begitu saja. Akun betting tidak bisa diakses. Melakukan komplain lewat customer service dibilang ada yang ngehack ID saya dan katanya itu akibat kesalahan pemain itu sendiri. Tidak menjaga kerahasiaan password atau dituduk main lewat warnet. What the f**ck! Padahal di warnet tidak pernah akses akun betting dan cuma main lewat wap ponsel nokia saya. Kenapa bisa begitu? Akhirnya saldo pun hangus dan mau gimana lagi?
Petualangan Berlanjut
Dengan kejadian itu kembali mencari informasi seputar taruhan online yang benar-benar bisa dipercaya. Akhirnya ketemu situs bola online berikutnya. Kembali join dan bermain. Awalnya cukup lancar dan sempat menang. Asyik rasanya bisa traktir teman-teman makan seafood di daerah Mangga Besar, dugem, dsb. Kok gampang gitu cari duit dari bola. Namanya kemalangan, akhirnya situs yang saya join itu tidak bisa membayar kemenangan saya berikutnya yang kurang lebih Rp 16 juta. Yang celakanya situs tersebut tiba-tiba tidak bisa diakses dan sepertinya vakum.
Komplain ke pemilik atau pengelola lewat BBM tidak bisa, lewat email dan YM (Yahoo Messenger) juga tidak digubris. Katanya mereka diciduk polisi tetapi sempat saya ragukan. Rupanya ketika kasus ini merebak di forum-forum mengatakan bahwa pemilik situs taruhan online tersebut adalah agen kecil. Jadi modalnya cekak. Ya mau bagaimana lagi? Relakan saja!
Belajar dari pengalaman itulah maka akhirnya saya mulai memutuskan kalau mencari agen bola atau agen kasino online, bukan cuma nama situsnya yang diperhatikan tetapi harus juga melihat apakah benar agen judi bola online tersebut bisa dipercaya dan memiliki modal besar. Kalau tidak rasanya males dan ogah join kembali.
Itulah sekilas pengalaman pahit saya seputar taruhan online untuk pertama kali. Saya rasa Anda pun punya pengalaman yang kurang lebih sama atau mungkin lebih tragis. Penipuan atas nama agen bola sudah bukan rahasia lagi. Sudah banyak kejadiannya. Saran saya kepada Anda semua jika ingin memilih agen bola atau agen taruhan online apa saja di dunia maya, pilihlah yang benar-benar bisa dipercaya dan modalnya besar. Kalau mau disingkat mungkin hanya dengan satu kata atau kalimat:
Temukanlah itu maka niscaya tidak akan mengalami apa yang pernah saya alami. Benar-benar pahit rasanya ditipu dan uang kita diambil begitu saja. Semoga bermanfaat dan mohon maaf jika curhatan saya ini berlebihan atau terlalu mengambang. Sebab saya memang orang biasa dan kurang pandai menulis.
0 komentar:
Posting Komentar